Belajar Menentukan Pilihan
Fifi Official Writer
Hidup adalah rangkaian pilihan. Tak heran jika seseorang yang terampil membuat pilihan, cenderung "selamat" dalam menjalani kehidupan. Memilih adalah keterampilan yang perlu diajarkan pada anak sejak dini. Keterampilan ini berhubungan dengan perkembangan kognitif anak yang diasah melalui pengalaman. Sebagai orang tua, kita wajib membimbing mereka. Apakah yang dapat kita lakukan untuk membantu si kecil belajar memilih?
Menciptakan KesempatanKita dapat membuka peluang yang memungkinkan si kecil memilih sesuai kemampuannya di usia tertentu. Kemudian berikan kesempatan bagi anak untuk memahami proses pemilihan itu.
Mengajarkan KonsekuensiSetelah anak mahir menentukan pilihan, lanjutkan proses belajar dengan memperkenalkan konsekuensi dari pilihannya itu. Berhati-hatilah, saat melakukan tahap pengenalan konsekuensi ini, karena sesungguhnya orang tua cenderung terlalu melindungi anak.
Beri PenjelasanBerikan penjelasan yang memadai sebagai bekal informasi saat anak menjalani pilihannya.
Beri KepercayaanSalah satu konsekuensi yang harus dilakukan orang tua ketika mengajarkan keterampilan memilih, adalah mempercayai anak. Tak perlu cemas belebihan bahwa anak akan "celaka" akibat salah menentukan pilihan. Jika kejadiannya demikian, percayalah bahwa dari sebuah kesalahanpun, anak akan mendapatkan pelajaran berharga.
Keseluruhan proses belajar ini, jika dilakuka secara terus-menerus, akan membantu anak melatih kemampuannya untuk membuat pilihan secara obyektif. Dampaknya adalah anak terlatih menyaring informasi berdasarkan logika dan nalurinya
Halaman :
1